Selasa, 06 Maret 2018

Teori Dasar PHP


PHP – Hypertex Preprocessor, adalah bahasa pemprograman script server side, yang didesain untuk pengembangan web.
Untuk menjalankaan program yang dibuat dengan PHP dibutuhkan :
Aplikai PHP
Aplikasi web server
Aplikasi web browser.
Web server adalah aplikasi tempat PHP berjalan. Web server yang digunakan :
Apache Web Server – (open Source /Gratis)
Internet Information Service (IIS)

Untuk menginstall aplikasi PHP dan Web server secara  terpisah, membutuhkan waktu yang cukup lama apalagi jika ditambah untuk menginstal aplikasi database MySQL secara terpisah.

Saat ini ada beberapa aplikasi yang memuat semua program yng diperlukan untuk belajar PHP dan MySQL , diantaranya  XAMPP dan  WAMP.
XAMPP adalah singkatan XCross platform, Apache HTTP Server, MySql, PHP dan Perl.
Dengan menginstall XAMPP, secara tidak lansung kita menginstall keempat aplikasi itu.
Aplikasi XAMPP bisa didownload di : http://www.apachefriends.org/en/xamppwindows.
html.
Kemudian aplikasi XAMPP  berhasil didownload, langkah selanjutnya adalah menginstall XAMPP di computer anda. Proses instalasi akan berjalan beberapa saat, anda bisa melanjutkan proses instalasi dengan mengikuti setiap instruksi.
Setalah XAMPP berhasil diinstall akan muncul XAMPP Control Panel. Kemudian kita telah siap untuk menjalankan aplikasi XAMPP tersebut.

Untuk menjalankan XAMPP kita bisa klik XAMPP control panel.
Pada tampilan XAMPP control panel, ada beberapa program yang bisa dijalankan, seperti Apache Web server, MySQL, Program FTP Filezilla dll.
Untuk menjalankan Apahe, silahkan klik tombol Start pada kolom Action untuk menu Apache. Warna background pada text apache akan berubah menjadi kuning, sebagai tanda proses sedang dimulai. Setelah beberapa saat berubah menjadi hijau, sebagai tanda web server telah berjalan di latar belakang.
Untuk menghentikan web server, klik tombol stop sampai warna hijau hilang dari text apache. Pada saat yang kita lakukan hanya mengaktifkan web server.Untuk menu yang lain masih belum dibutuhkan saat ini.

Apa arti dari Localhost?
Alamat local host adalah alamat khusus yang diterjemakhkan oleh web browser untuk mengakses web server pada computer itu sendiri. Selain itu dapat menggunakan alamat IP 12.0.0.1 untuk merujuk kepada computer sendiri (local).

Pada saat pertama kali menjalankan XAMPP, akan muncul pilihan bahasa. Tidak ada pilihan bahasa Indonesia, jadi pilihan pada bahasa Ingriss.

Apa itu folder htdoc?

Folder htdocs berada pada folder  XAMPP: D:\xampp\htdocs
Untuk dapat mengakses halaman PHP dari web browser, maka file PHP tersebut harus ditempatkan pada folder khusus yang merupakan folder home dari webserver.
Buatlah suatu folder pada htdocs ini, misalkan websiteku, dan letakkan file PHP yang anda buat pada folder website ku tersebut.

Bagaimana cara untuk menulis File PHP
Untuk menulikan File PHP bisa menggunakan text editor, seperti Notepad dari windows. Tapi jika ingin mendapatkan fitur lebih bisa menggunakan editor text Notepad++, yang bisa didownload gratis  di http://notepad-plus-plus.org/download/ .
Untuk membuat file PHP pertama anda, silahkan buka aplikasi Notepad++ . Klik File, new,
Kemudian tulislah isi file tersebut dengan mengetikkan kode kode sebagai berikut :
<?php
Echo “Hello, selamat datang”
Echo “<br/>”; 
Echo “Hello, saya sedang belajar PHP”;
<?
Kemudian save dengan nama belajar.php pada folder D:\xampp\htdocs\websiteku


Bagaimana menjalankan File PHP.
Sebelum menjalankan file PHP, pastikan dulu bahwa Web Server Apache telah berjalan.
Buka browser, ketikkan alamat berikut : localhost/websiteku/belajar.php.

Selamat anda sudah bisa membuat dan menjalankan file php pertama anda.
Catatan :
-          File PHP harus berada di dalam folder \xampp\htdocs, jika file berada di luar folder htdocs maka server tidak bia mengaksesnya.
-          File php,  ditulis dengan akhiran / Extension   .php
-          Penamaan File PHP, tidak boleh mengandung spasi, sebaiknya menggunakan huruf kecil, dan menggunakan underscore sebagai pengganti spasi.

Tidak ada komentar:
Write komentar